TEGAL - Pemerintah Kota Tegal melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tegal melakukan tinjauan di proyek pembangunan 2 rumah pompa di Kecamatan Margadana Kota Tegal, Rabu sore (6/12/2023). Tinjauan langsung dilakukan oleh Plt Kepala DPUPR Kota Tegal Heru Prasetya.

Plt Kepala DPUPR Kota Tegal Heru Prasetya disela-sela tinjauan mengatakan, proyek pembangunan rumah pompa senilai milyaran saat ini sudah mencapai 84%. Sesuai dengan kontrak penyelesaian, rumah pompa harus tuntas 22 Desember 2023.

Dijelaskan Heru, untuk pembangunan dua rumah pompa ini terbagi, satu rumah pompa yaitu di jalan Banyuwangi Kecamatan Margadana dan satu rumah pompa di Kelurahan Kaligangsa. "Tahap pembangunannya saat ini sudah 84%. Kami tetap mendorong kepada konsultan pengawas terutama pihak kontraktornya supaya dipercepat, paling tidak mesin pompanya sudah bisa difungsikan," ujar Heru Prasetya. Pasalnya, saat sekarang kerap turun hujan, sehingga ketika curah hujan semakin tinggi, dan menyebabkan banjir di wilayah Kecamatan Margadana bisa segera tertangani.

Meski belum dilakukan serah terima namun jika memang diperlukan, mesin pompa bisa segera digunakan. Dijelaskannya, pada pembangunan rumah pompa ini dianggarkan 3 unit mesin pompa dan mendapatkan 1 mesin pompa bantuan CSR. Total ada 4 mesin pompa, yang ditempatkan masing-masing rumah pompa terdiri 2 mesin.

Satu mesin pompa memiliki kapasitas sebesar 240 liter per detik. Jika dinyalakan bersamaan maka dapat mendistribusikan air sebesar 500 liter per detiknya. Heru berharap, setelah adanya rumah pompa permasalahan banjir di wilayah Kecamatan Margadana dan sekitarnya bisa tertangani.