Pemerintah Kota Tegal

Mewujudkan Pemerintahan yang Bersih, Profesional, Akuntabel, Berwibawa dan Inovatif, Berbasis Teknologi Informasi

Peta Kota TegalSelayang pandang

Pemerintah Kota Tegal
Jl. Ki Gede Sebayu No. 12 Tegal
Telp : 0283 355137, 0283 355138 Fax : 0283 353673
e-mail : info@tegalkota.go.id

Change Language

Menu
FaceBook  Twitter  Mixx.mn     

dialog wakil walikota covid 28 september 2020Tegal Kota_Di masa pandemi warga diminta tidak menyebar informasi yang sifatnya meresahkan. Wakil Walikota H.M. Jumadi menyampaikan hal itu saat mengisi dialog langsung di Radio Sebayu FM, Senin (28/9).

Warga boleh menggunakan media sosial apapun namun jangan memperkeruh suasana termasuk membuat statement yang bersifat memojokan atau membully pihak  tertentu terkait utamanya penyelenggaraan konser dangdut di Tegal Selatan beberapa waktu lalu. "Tolong siapapun netizen jangan sampai menyebar informasi tidak berdasar atau hoax yang berpotensi membuat publik resah takut cemas" tegas Jumadi.

Jumadi mengatakan Pemkot Tegal telah mengambil langkah cepat pasca kejadian viral dangdut tegal selatan. Semua warga yang terlibat dalam acara tersebut sudah dilakukan Tracing serta Swab Massal. "Sesuai arahan Gubenur Jawa Tengah beserta Forkompinda, Pemkot Tegal diminta untuk tidak kompromi dengan kerumunan" tambah Jumadi.

Menurutnya warga yang hajatan tidak dilarang selagi tidak mengumpulkan orang banyak. "Misalkan perkawinan cukup ijab qobul dulu, resepsi keramaiannya nunggu pandemi sudah reda" ujar Jumadi.

Secara nasional penanganan Covid-19, Pemkot Tegal dinilai menjadi salah satu terbaik di Jawa Tengah dan Indonesia. Terbukti mendapatkan apresiasi oleh Pemerintah Pusat dengan memberikan Dana Insentif Daerah sebesar Rp. 14 Miliar guna peningkatan perekonomian serta pengananan Covid-19. Dengan ini Wakil Walikota Tegal Jumadi berharap agar warga siapapun tidak merusak nama baik Kota Tegal dengan ditambahi statemen yang tidak berdasar oleh para nitizen.

Dalam penutup dialognya, Jumadi berpesan agar masyarakat Kota Tegal dan sekitar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Hal ini ditegaskan oleh Jumadi karena pandemi penularan Covid-19 belum berakhir dan mudah-mudahan segera berakhir agar roda perekonomian juga kembali normal.

Top